Pancasila dijadikan sebagai jiwa bangsa, ideologi dan sebagai dasar Negara
1. Pancasila Sebagai Jiwa Dan Kepribadian Bangsa Indonesia
Pancasila yang kita gali dari bumi Indonsia sendiri merupakan Jiwa dan kepribadian bangsa Indonesia, karena Pancasila memberikan corak yang khas kepada bangsa Indonesia dan tak dapat dipisahkan dari bangsa Indonesia, serta merupakan ciri khas yang dapat membedakan bangsa Indonesia dari bangsa yang lain. Terdapat kemungkinan bahwa tiap-tiap sila secara terlepas dari yang lain bersifat universal, yang juga dimiliki oleh bangsa-bangsa lain di dunia ini, akan tetapi kelima sila yang merupakan satu kesatuan yang tidak terpisahkan itulah yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.
perjanjian luhur rakyat Indonesia yang disetujui oleh wakil-wakil rakyat Indonesia menjelang dan sesudah Proklamasi Kemerdekaan yang kita junjung tinggi, bukan sekedar karena ia ditemukan kembali dari kandungan kepribadian dan cita-cita bangsa Indonesia yang terpendam sejak berabad-abad yang lalu, melainkan karena Pancasila itu telah mampu membuktikan kebenarannya setelah diuji oleh sejarah perjuangan bangsa.
Akhirnya perlu juga ditegaskan, bahwa apabila dibicarakan mengenai Pancasila, maka yang kita maksud adalah Pancasila yang dirumuskan dalam Pembukaan UUD 1945, yaitu :
1. Ketuhanan Yang Maha Esa.
2. Kemanusiaan yang adil dan beradab.
3. Persatuan Indonesia.
4. Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmat kebijaksanaan dalam permusyawratan / perwakilan.
5. Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Rumusan Pancasila yang terdapat dalam Pembukaan UUD 1945 itulah yang kita gunakan, sebab rumusan yang demikian itulah yang ditetapkan oleh wakil-wakil bangsa Indonesia pada tanggal 18 Agustus 1945 dalam sidang Panitia Persiapan Kemerdekaan Indonesia (PPKI).
Seperti yang telah ditunjukkan oleh Ketetapan MPR No. XI/MPR/1978, Pancasila itu merupakan satu kesatuan yang bulat dan utuh dari kelima silanya. Dikatakan sebagai kesatuan yang bulat dan utuh, karena masing-masing sila dari Pancasila itu tidak dapat dipahami dan diberi arti secara sendiri-sendiri, terpisah dari keseluruhan sila-sila lainnya. Memahami atau memberi arti setiap sila-sila secara terpisah dari sila-sila lainnya akan mendatangkan pengertian yang keliru tentang Pancasila.
2. Pancasila dijadikan sebagai ideology
Ideologi berarti gagasan, konsep, pengertian dasar, dan cita-cita. Cita-cita yang dimaksud adalah cita-cita bersifat tetap yang harus dicapai sehingga cita-cita itu sekaligus merupakan dasar, pandangan, atau faham.
Menurut Franz Magnis-Suseno, ideology dibedakan menjadi 2, yaitu:
1. Ideologi tertutup merupakan suatu system pemikiran tertutup. Ciri-cirinya adalah:
• Merupakan cita-cita sekelompok orang untuk mengubah dan memperbaharui masyarakat
• Pengorbanan-pengorbanan yg diberikan kepada masyarakat dibenarkan atas nama ideology
• Tidak hanya berisi nilai-nilai dan cita-cita tertentu, melainkan juga tuntutan-tuntutan keras yg konkret dan operasional, serta diajukan secara mutlak.
2. Ideologi terbuka merupakan suatu pemikiran terbuka. Ciri-cirinya adalah:
• Nilai – nilai dan cita-cita tidak dapat dipaksakan dari luar, melainkan diambil dan digali dari moral dan budaya masyarakat itu sendiri.
• Bukan berdasarkan keyakinan ideoogis sekelompokk orang, melainkan hasil musyawarah dan consensus masyarakat tersebut.
• Nilai-nilai itu bersifat dasar dan hanya secara garis besar, sehingga tidak langsung operasional.
Menurut Alfian kekuatan ideology tergantung pada kualitas tiga dimensi yang ada pada ideology tersebut yaitu:
a. Dimensi realita, yaitu bahwa nilai-nilai dasar yang terkandung didalam ideology tersebut secara riil hidup didalam serta bersumber dari budaya dan pengalaman sejarah masyarakat atau bangsanya.
b. Dimensi idealisme, yaitu bahwa nilai-nilai dasar ideology tersebut mengandung idealisme yang memberi harapan tentang masa depan yang lebih baik melalui pengalaman dalam praktik kehidupan bersama sehari-hari.
c. Dimensi fleksibilitas / dimensi pengembangan, yaitu ideology tersebut memiliki keluwesan yang memungkinkan dan merangsang pengembangan pemikiran-pemikiran baru yang relevan dengan ideology bersangkutan tanpa menghilangkan atau mengingkari jatidiri yang terkandung dalam nilai-nilai dasarnya.
3. Pancasila dijadikan sebagai dasar Negara
Setiap negara di dunia ini mempunyai dasar negara yang dijadikan landasan dalam menyelenggarakan pemerintah negara. Seperti Indonesia, Pancasila dijadikan sebagai dasar negara atau ideologi negara untuk mengatur penyelenggaraan negara. Hal tersebut sesuai dengan bunyi pembukaan UUD 1945 alenia ke-4 yang berbunyi :
“Maka disusunlah kemerdekaan kebangsaan Indonesia itu dalam suatu UUD negara Indonesia yang berbentuk dalam suatu susunan negara Indonesia yang berkedaulatan rakyat dengan berdasar kepada........dst”.
Dengan demikian kedudukan pancasila sebagai dasar negara termaktub secara yuridis konstitusional dalam pembukaan UUD 1945, yang merupakan cita – cita hukum dan norma hukum yang menguasai hukum dasar negara RI dan dituangkan dalam pasal – pasal UUD 1945 dan diatur dalam peraturan perundangan.
Selain bersifat yuridis konstitusional, pancasila juga bersifat yuridis ketata negaraan yang artinya pancasila sebagai dasar negara, pada hakikatnya adalah sebagai sumber dari segala sumber hukum. Artinya segala peraturan perundangan secara material harus berdasar dan bersumber pada pancasila. Apabila ada peraturan (termasuk di dalamnya UUD 1945) yang bertentangan dengan nilai – nilai luhur pancasila, maka sudah sepatutnya peraturan tersebut dicabut.
Berdasarkan uaraian tersebut pancasila sebagai dasar negara mempunyai sifat imperatif atau memaksa, artinya mengikat dan memaksa setiap warga negara untuk tunduk kepada pancasila dan bagi siapa saja yang melakukan pelanggaran harus ditindak sesuai hukum yang berlaku di Indonesia serta bagi pelanggar dikenakan sanksi – sanksi hukum.
Nilai – nilai luhur yang terkandung dalam pancasila memiliki sifat obyektif – subyektif. Sifat subyektif maksudnya pancasila merupakan hasil perenungan dan pemikiran bangsa Indonesia, sedangkan bersifat obyektif artinya nilai pancasila sesuai dengan kenyataan dan bersifat universal yang diterima oleh bangsa – bangsa beradab. Oleh karena memiliki nilai obyektif – universal dan diyakini kebenarannya oleh seluruh bangsa Indonesia maka pancasila selalu dipertahankan sebagai dasar negara.
Jadi berdasarkan uraian tersebut di atas maka dapat disimpulkan bahwa pancasila sebagai dasar negara memiliki peranan yang sangat penting dalam mengatur kehidupan berbangsa dan bernegara sehingga cita – cita para pendiri bangsa Indonesi dapat terwujud.
Populer
All Article
- Health (5)
- News (17)
- Programming (4)
- Seks (1)
- Sport (3)
Computer Tutorial
- Teori Pengolahan Data
- Teori Basis Data
- Repair Keyboard and Mouse
- Download Materi SMK
- Cara Memesan CD Ubuntu dan Kubuntu Gratis !!!
- Free Download Microsoft Office 2010
- Situs-situs Malaysia dikerjain Hacker Indonesia
- Cara mengaktifkan show hidden file yang diubah oleh virus
- Cara Mudah Memproteksi Folder Wordpress
- Mewujudkan Pembelajaran Berbasis ICT
- Menginstalasi Jaringan WAN
- Merakit Komputer
- Membuat Web Server
- Cara Mengetahui Password Facebook Orang Lain
- Cara Buat Virus Dalam Sekejab
- Belajar Menjadi Hacker
- Repair Keyboard and Mouse
Agama
- Episotomi
- Tawakal Sarana Kebaikan
- Makna Haid dan Hikmahnya
- Minta Bantuan Jin
- Wasiat Sebelum Tidur
- Macam-macam Sihir
- Perzinaan Merajalela
- Dekatnya Hari Kiamat
- Hukum Shooting Video
- Hukum berbisnis warnet
- Hukum Cemburu Kepada Orang Lain
- Kehidupan Sehari-Hari Yang Islami
- Hadits Palsu Tentang Terpecahnya Umat Islam
- Sepuluh Wasiat Untuk Istri
- Musik Merajalela
- Wanita Haid dan Puasa
- Adzab Kubur !!!
- Pengaruh Facebook di Kalangan pelajar
- Wow, ada blog cara merakit bom
- Cara Minum Rasulullah SAW
- Wanita Penghuni Surga Itu ...
- 6 Kerusakan Hari Valentine
- Hukum Menikah Dengan orang Kafir
- Allah SWT & Nabi Muhammad SAW Dilecehkan, Jangan Diam !!!
- Bom Bunuh Diri, Jihadkah ???
- Episotomi
Artikel Menarik
- Tata Upacara Sipil
- Teori Sistem Perbankkan
- Kondisi Sistem Perbankkan Saat Ini
- Peningkatan Pemberian Air Susu Ibu
- Keuntungan Lain Pemberian Air Susu Ibu
- Sendi Panggul Pada Kehamilan dan Persalinan
- Perkembangan Patologis Plasenta
- Pengertian Kesehatan dan Berpola Hidup Sehat
- Penerapan Pola Hidup Sehat Melalui Pesan Tangan
- Pemeliharaan Dan Peningkatan Kesegaran Jasmani
- Manajemen Partisipatif Dan Syarat-Syarat Partisipasi
- Kesegaran Jasmani
- Kebiasaan Baik Dalam Pola Hidup Sehat
- Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah
- Disiplin Dalam Bekerja
- Dampak Kebebasan Pers
- Bersikap Positif Terhadap Pancasila
- Asas dan Stelsel Dalam Kewarganegaraan
- Hal Yg Menyebabkan Kehilangan Kewarganegaraan
- Istilah-istilah Perjanjian Internasional
- Pentingnya Hubungan Internasional Bagi Suatu Negara
- Sarana Hubungan Internasional
- Tahapan-tahapan Perjanjian Internasional
- Syarat Menjadi Warga Negara
- Dasar Hukum Yg Mengatur Warga Negara
- Pengenalan Komponen Elektronika
- Tengkorak Hidup
- Proses Terjadinya Tenaga Dalam
- Misteri Ka'bah Menggegerkan NASA
- Bunker Anti Kiamat Dibuat
- Manfaat Besar Cabe
- Tuyul Bibir Vertikal
- Minum Arang Bikin Sehat dan Awet Muda
- Rasa Pedas Ampuh Turunkan Tekanan Darah
- Tayangan 3D dapat Merusak Mata
- Pria Terjatuh Dari Langit dan Menghilang
- Manfaat Penting Berjalan Kaki
- Sukses Tanpa Sekolah
- Bahaya Minum Es Teh Manis Terlalu Sering
- Pohon Pisang Berdarah
- Hantu Laku 19 Juta
- Hanphone Berdering Dalam Perut Buaya
- Mitos Adanya Pasar Setan
- Sesosok Hantu Hutan Terpotret
- Uji Kehamilan Bisa Dilakukan dengan USB
- Istri Cerewet Tanda Panjang Umur
- Bernafas Lewat Mulut Berbahaya Bagi Kesehatan
- Makan di Depan Komputer Bikin Tubuh Gemuk
- Ada Sensus Hantu Di Kolombia
- 20 Macam Ciuman
- 7 Penemuan Seks Mengejutkan
- 6 Tips Mengikis Lemak di Perut
- 6 Bagian Tubuh Paling Favorit Di Cium
- 5 Kebiasaan Buruk Penyebab Gigi Berlubang
- 5 Cara Paling Gila Saat Melamar Kekasih
- 4 Rahasia orang Jarang Sakit
- Mencegah Maag dengan Brokoli dan Pisang
- Dampak Buruk Kecanduan Seks
- Biografi Ki Hajar Dewantara
- Sejarah Kartu Merah dan Kartu Kuning
- 5 Trik Olahraga dapatkan Tubuh Ideal
- Kucing Berubah Menjadi Manusia
- Kisah-kisah Keajaiban Perang di Gaza
- Sejarah Nama-nama Hari
- 5 Tips Meraih Kepuasan Seks
- Sms Gratis
- Rahasia Langsing Sembilan Negara
- 10 Penemuan Yg disalahgunakan
- Nama-nama Terpanjang Yg Pernah Ada
- 10 Kesalahan Malapraktek Yg Aneh
- Proses Pembuatan Trofi Piala Dunia
- Orang yg Sukses Tanpa Ijazah
- 10 Ramalan Kiamat yg Meleset
- Lembah Misterius Di Antartika
- Mitos Siluman Buaya
- Sapi Pertama Yang Memakai Kaki Palsu
- 17 Siswi Sekelas Sepakat Hamil Bersama
- Menghargai Tokoh Pahlawan
- Misteri Bayi Alien
- Bagaimana Mati Suri Bisa Terjadi
- Fakta Menarik Tentang Nyamuk
- Mesin Pengering Jamu
- Kenaikan Harga dan Fungsi Harga
- Batasi Anak Nonton Sinetron
- Pandangan pancasila sebagai sumber nilai dan paradigma pembangunan.
- Pancasila dijadikan sebagai jiwa bangsa, ideologi dan sebagai dasar Negara
- Wayang Kulit In World Acknowledge
- Pencak Silat
- Culture Shift Listening Behaviors among Adolescents
- Pop Culture
- Kanker Payudara
- Lagi, Malaysia Klaim Sejumlah Masakan khas Indonesia
- Makanan yang bikin mulut dan kentut bau, tapi enak
- Hantu Laku 19 Juta
- Hantu Laku 19 Juta
- Rasa Pedas Ampuh Turunkan Tekanan Darah
- Dampak Kebebasan Pers
Programming
Powered by Blogger.
Cikal Bakal pembukaan UUD 1945 adalah??
ReplyDeleteBINGUNGGG
terima kasih atas referensinya
ReplyDeletesama-sama bung....
Delete