 |
| LGBT (net) |
Padang Aro - Ketua TIM Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Kabupaten Solok Selatan, Sumatera Barat, Suriati Muzni mengatakan pendidikan memiliki peran penting dalam mencegah perilaku lesbian, gay, biseksual, dan transgender (LBGT).
"LGBT merupakan salah satu perilaku negatif yang harus dicegah sejak kini dan dunia pendidikan memiliki peranan penting dalam melakukan pencegahan," ujarnya di Padang Aro, Senin (5/9).
Menurutnya perilaku seks menympang ini selain bertentangan dengan norma agama LGBT juga akan berdampak buruk pada generasi muda.
Oleh sebab itu, menurutnya dibutuhkan kerja sama semua elemen masyarakat termasuk seluruh kader PKK untuk memberikan sosialisasi serta informasi tentang bahayanya.
Dia berharap persoalan moral generasi muda di kabupaten yang tengah membangun masyarakat untuk Sejahtera dan Religius (Serius) ini betul-betul lebih baik dan terhindar dari masalah LGBT.
"Dengan peran serta semua unsur yang ada kami berharap permasalahan LGBT tidak ada di Solok Selatan karena akan sangat merugikan dan tidak sesuai dengan norma agama serta adat istiadat yang berlaku," lanjutnya.
Ia menjelaskan meski di Solok Selatan persoalan LGBT belum ada ditemukan tetapi perilaku menyimpang itu bukan tidak ada dan perlu dicegah sejak sekarang.
Dia mengimbau seluruh kader PKK kecamatan, nagari dan beserta guru secara berkesinambungan memberikan sosialisasi pencegahan prilaku LGBT tersebut.
"Tidak ada kasus bukan berarti hal tiu mustahil terjadi dan kita perlu melakukan pencegahan sejak sekarang sebelum ada korban," ujarnya.
Sementara itu Ketua Pokja I TP-PKK Solok Selatan, Afrizal Amir mengatakan, pihaknya sudah sering melakukan sosialisasi bahaya perilaku negatif termasuk LGBT baik di tingkat sekolah maupun kepada kader PKK di kecamatan dan nagari.
Yang terakhir, tambahnya pihaknya melakukan sosialisasi kepada guru beserta kader PKK Nagari pada Jumat (2/9) dan diharapkan mereka juga bisa menyampaikan pada siswa serta lingkungan di sekitarnya.
"Kami sengaja memilih guru dan kader PKK Nagari supaya pesan ini bisa sampai pada remaja di Solok Selatan guna pencegahan jangka panjang," jelasnya. (an)
No comments:
Post a Comment